Assalamu’alaikum Wr Wb,
Redaksi
Yth,
Saya
suka sekali memelihara tanaman, baik tanaman buah-buahan maupun tanaman hias.
Hobby ini bahkan kadang-kadang bisa mendatangkan penghasilan kalau ada yang
berminat pada koleksi saya. Yang jadi
masalah ialah bila ada yang minta untuk sekalian menatanya di taman rumahnya. Apa saja yang harus diperhatikan untuk
mendesain taman agar bisa sedap dipandang ?
Wassalamu’alaikum
Wr. Wb.
Ibu Ela Wibisono, Candi, Sidoarjo
Wa alaikumsalam Wr. Wb.,
Bu
Ela yang rajin, banyak hal sebenarnya yang harus dilakukan dan diketahui
sebelum membuat taman. Pengetahuan teknis menanam tanaman dan persyaratan
tumbuh tanaman tentunya ibu sudah tahu. Dalam merencanakan suatu taman,
mula-mula kita harus melihat dulu lokasinya, menyangkut luas, bentuk, adanya
bangunan, dan lain-lain. Selera atau
keinginan pemilik juga harus dipertimbangkan.
Setelah itu baru bisa dibuat gambar desainnya.
Dalam
mendesain taman , ada beberapa prinsip yang harus dipegang, yaitu sebagai
berikut :
-
Ada kesatuan (unity), yakni elemen-elemen taman
seperti tanaman, patung, bangku taman dll diatur sedemikian rupa sehingga
menyatu , utuh dan harmonis. Taman depan, samping rumah, maupun belakang yang
tampak satu pandangan hendaknya ditata senada.
Demikian juga menyatu dengan halaman tetangga dan bentuk bangunan rumah.
-
Ada keseimbangan (balance). Yang dimaksud adalah
keseimbangan daya tarik antara bagian-bagian taman. Untuk taman rumah biasanya
diterapkan keseimbangan asimetrik, yang memberikan kesan lebih halus dan tidak
formal.
-
Ada aksen (focal point). Ada elemen atau komposisi elemen yang
mempunyai daya tarik di tempat-tempat tertentu, misalnya ada patung, kolam, air
mancur, tanaman berbunga indah dan dll. Kalau tidak ada, rancangan bisa
membosankan.
-
Ada irama (Rithme) dan urutan (sequence). Irama dapat diciptakan dengan
menempatkan elemen lain (patung) di antara deretan tanaman, atau urutan
bergantian antara keleompok tanaman berdaun merah dengan yang berdaun hijau.
-
Proporsi yang tepat. Dalam memilih elemen pengisi taman, ketepatan
skala sangat penting, sehingga tidak ada elemen yang terlalu besar sehingga
mendominasi , atau terlalu kecil sehingga tidak berarti dalam desain.
Demikian, bu Ela, mudah – mudahan dapat dimengerti,
dan pesanan tamannya bertambah.
Pengasuh : Ida Agustini S